KRUSIAL.online, BANGKALAN – Pejabat (Pj) Bupati Bangkalan, Arief M. Edie membocorkan, bahwa dalam waktu dekat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan melakukan audit komprehensif terhadap jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Fokus utama audit ini adalah kelengkapan dan ketertiban administrasi daerah, termasuk pengawasan terhadap kinerja Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) dan Pemerintah Desa (Pemdes).
KPK akan mengevaluasi berbagai aspek administrasi pemerintahan di tingkat kecamatan dan desa, dengan tujuan memastikan tata kelola yang baik, transparansi, dan akuntabilitas. Langkah ini diambil sebagai upaya pencegahan terhadap potensi penyimpangan dan pelanggaran administratif yang bisa berdampak pada pelayanan publik.
Dalam keterangan yang disampaikan Arief M. Edie, salah satu harapan besar dari audit ini adalah agar Desa Tanah Merah bisa menjadi role model atau tolok ukur bagi desa-desa lain di Kabupaten Bangkalan. Tanah Merah diharapkan dapat menunjukkan tertibnya administrasi dan menjadi inspirasi bagi wilayah lain untuk meningkatkan standar kinerja dan tata kelola pemerintahan desa.
“Audit ini merupakan konsekuensi dari penandatanganan Pakta Integritas yang dilakukan oleh para Kepala Desa di hadapan KPK tempo hari di Pendopo,” jelas Arief M. Edie. Penandatanganan Pakta Integritas tersebut merupakan komitmen bersama antara pemerintah daerah dengan KPK untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi.
Dengan adanya audit ini, diharapkan akan tercipta pemerintahan yang lebih baik, transparan, dan berorientasi pada kepentingan rakyat. Pemerintah daerah bersama dengan Muspika dan Pemdes di Kabupaten Bangkalan siap mendukung langkah ini demi menciptakan pemerintahan yang lebih kredibel dan terpercaya.
Penulis : Jamal
Editor : A Hairuddin