KRUSIAL.online SAMPANG – Lantunan sholawat mengema di langit Alun Alun Trunojoyo Sampang, ribuan para jemaah yang hadir dalam acara tersebut sangat khusuk menganggungkan Rasulullah Muhammad SAW. Sambil mendoakan agar Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) Sampang 2024 berlangsung aman dan damai.
Acara Sampang Bersholawat tersebut dibuka oleh Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto, serta di hadiri unsur Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpiman Daerah) diantaranya Kapolres Sampang, AKBP Hendro Sukmono, Dandim 0828 Letkol Czi Suprobo Harjo Subroto, Kepala Kejaksaan (Kajari) Fadilah Helmi dan Ketua Pengadilan Negeri (PN) Ratna Mutia Rinanti.
Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto, saat membuka acara itu menyampaikan, pelaksanaan Pilkada merupakan bagian dari proses demokrasi sehingga ia mengajak seluruh masyarakat Sampang agar sama-sama melaksanakan secara damai.
“Pilkada merupakan amanah demokrasi yang harus kita jalankan dengan penuh rasa tanggung jawab. Jangan sampai perbedaan pilihan politik membuat kita bermusuhan dan berkonflik. Sebaliknya, jadikan pesta demokrasi ini sebagai momentum untuk memilih pemimpin terbaik bagi Kabupaten Sampang,” kata Rudi di hadapan para majelis yang hadir, Rabu (13/11/2024) malam.
Rudi mengatakan, melalui kegiatan majelis dzikir dan shalawat ini adalah upaya bersama untuk membangun suasana kondusif di tengah masyarakat. Sehingga Ia berharap kegiatan tersebut dapat menjadi pengingat pentingnya persatuan dan kedamaian selama masa Pilkada.
“Mudah-mudahan berkat majelis shalawat ini, kita berdoa agar pelaksanaan Pilkada Sampang 2024 dapat berjalan aman, damai, dan demokratis. Kita ingin menanamkan kesadaran kepada masyarakat untuk menjaga ukhuwah dan kesantunan dalam setiap langkah menuju demokrasi,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, KH Holil Muhammad dari Pamekasan menyampaikan petuah-petuah yang berkaitan dengan seputar gesekan dalam Pilkada 2024. Kiai kharismatik itu mengatakan beda pilihan politik jangan memutuskan tali silaturahmi antar teman bahkan dengan saudara.
“Calon nomor urut 1 dari kiai dan nomor urut 2 pernah memimpin Sampang wakilnya juga kiai, lalu apa yang mau di pertengkerkan. Karena niatnya sama-sama bagus ingin membangunkan Sampang lebih baik dari hari ini,” ujar Kiai Holil.
Jadi sang kiai flamboyan itu menyarankan masyarakat datang ke bilik suara pada tanggal 27 November nanti dipersilahkan mencoblos sesuai dengan hati nuraninya masing-masing. “Persoalan siapa yang menang itu bukan urusan kalian,” tandasnya.
Selain itu sejumlah kiai khost juga turut hadir dalam Sampang Bersholawat itu, yakni KH Itqon Bhusiri, Ketua PC NU, KH Syafiuddin Abdul Wahed, KH Muhaimin Abdul Bari, KH Ainur Rofiq Mansyur, KH Abdullah Mansyur.
Penulis/Editor : A Hairuddin
